Selamat Datang

Selamat datang ....... di WILAYAH COOPERATION LINE ....... “Art Partner” : ....... Komunitas Apresiasi Studi Seni Budaya Sosial & Sastra – Cooperation Line of Art Partner ....... (KASSBSS – CLoAP).

Art Partner

Komunitas Apresiasi Studi Seni Budaya Sosial dan Sasrta
Cooperation line of Art Partner
KASSBSS - CLoAP

SALAM SENI

KASSBSS - Cloap adalah penghubung dari semua Seni, Sastra, Sosial, Budaya, IPTEK dll.
Bagi anda yang ingin berpartisipasi silakan kirimkan tulisan ataupun yang lainnya, biodata beserta photo ke email :

artpartner.kassbss.cloap@gmail.com

ART PARTNER

Selasa, 02 Februari 2010

Informasi Acara

Salam budaya,

mainteater bermaksud menyelenggarkan pementasan teater berjudul “Kanyaah Dulang” karya Volker Ludwig, terjemahan Heliana Sinaga, adaptasi M. Malik, sutradara Atin Rustini.

Pementasan “Kanyaah Dulang” akan kami pentaskan tanggal 10 dan 11 Februari 2010 di GK Rumentang Siang Bandung (Jalan Brarang Siang No. 1 Bandung), pukul 13.00 dan 15.00 WIB.

SEKILAS TENTANG KANYAAH DULANG

Kanyaah Dulang (KD) adalah naskah teater anak-anak yang mengetengahkan tentang nilai-nilai dari kasih sayang seorang ibu. Dalam KD, Ibu digambarkan dalam sosok Mary, seorang single parent yang harus bekerja demi memenuhi kebutuhan anaknya, Bella.

Ibu adalah sosok terpenting dalam kehidupan manusia. Tak terbantahkan bahwa jasa seorang Ibu tidak akan pernah bisa terbalas sepanjang kehidupan. Kasih sayang Ibu yang tergambar dalam naskah KD adalah Ibu yang sangat mencintai anaknya dan akan melakukan apapun untuk kebaikan anaknya.

Pesan moral yang terkandung dalam naskah adalah tentang bagaimana seorang anak harus bersikap terhadap ibunya, dan bagaimana hidup adalah indah apabila dipenuhi dengan kasih sayang. Momen Hari Kasih Sayang pada tanggal 14 Februari, kami bidik sebagai momen yang tepat atas penyelenggaraan pementasan ini karena Hari Kasih Sayang adalah salah satu media untuk mengungkapkan rasa sayang seseorang kepada siapapun, termasuk orang tua. Kami berharap pementasan ini dapat menjadi salah satu bentuk penghargaan atas jasa Ibu.

Kami memilih untuk mementaskan naskah yang telah dialihbahasakan ke dalam bahasa Sunda. Hal ini kami rasa tepat agar tema pememtasan dapat lebih mudah diterima jika menggunakan bahsa Sunda karena akan muncul kedekatan emosional yang mengacu pada kedekatan kultural. Melalui pementasan ini, tema humanisme dan masalah sosial menjadi fokus yang terus disoroti, mengingat saat ini terasa sudah mulai luntur nilai-nilai humanisme dan kearifan lokal.

Seperti karya-karya sebelumnya oleh mainteater, proses berkarya akan dipusatkan pada proses latihan dan kerja tim. Karya ini akan dimainkan dengan mengkolaborasikan keahlian-keahlian yang dimiliki tim, menggunakan teks, penelitian dan dorongan lain sebagai titik keberangkatan.

mainteater bandung-
Mobile: +62 819.1033.4417
(+62 22) 7651.4291